“Saya bilang, NANTI !!!”

Alkisah hiduplah dua orang pedagang makanan. Yang satu dari Madura, dan yang lain dari Manado. Suatu kali terjadi pertengkaran mulut antara keduanya, lalu si Madura mengancam,
“Pergi dari sini, kalau ndak, nanti ta’ clurit sampean!!”.
Akhirnya si Manado pindah ke tempat yang tidak jauh dari tempatnya semula. Namun, merasa bisa menekan Si Manado, si Madura kembali mengancam. Setiap kali diancam, si Manado selalu pindah tempat. Tetapi kesabaran ada batasnya. Ketika terjadi pertengkaran lagi, si Manado balik menantang,
“Ya sudah, kalo ngana mo clurit pa kita, clurit no!” katanya pada si Madura.
Si Madura yang baru mendapat tantangan seperti itu nampak takut dan bingung. Tapi detik selanjutnya si Madura kembali tenang, lalu berkata pada si Manado,
“Kan saya bilang, NANTI !!!” Giliran si Manado yang bingung.